3 Resep Sukses UN ala SBY

Presiden SBY. (Foto: AFP)

JAKARTA - Ujian Nasional (UN) menjadi momok bagi para peserta yang mengikutinya. Namun dengan kepercayaan diri yang tinggi, setiap peserta diyakini bisa melewatinya.

Berangkat dari sana, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pun ikut menyemangati para peserta yang mengikuti UN. Bahkan, SBY memberikan tiga kunci sukses dalam menghadapi UN.

"Belajar, yakin pada diri sendiri, dan berdoa kepada Tuhan," ungkap SBY, seperti dikutip dalam situs resmi Sekretariat Kabinet (Setkab), Senin (15/4/2013).

Nah, di samping itu, SBY pun juga memerintahkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh untuk segera mengatasi keterlambatan UN di 11 provinsi.

"Info keterlambatan UN di 11 provinsi, saya telah instruksikan mendikbud untuk segera mengatasi dan menginvestigasi," ucap Presiden dalam akun twitternya @SBYudhoyono.

Diketahui, jadwal UN 2013 mata pelajaran Bahasa Indonesia pada jenjang SMA/MA/SMALB/SMK dan Paket C di 11 provinsi.

Ke-11 provinsi tersebut adalah Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.(ade)

Read more »»  

Disdik Medan Jamin Tidak Ada Kebocoran Soal UN

Medan, (Analisa). Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Drs Parluhutan Hasibuan menjamin untuk ujian nasional (UN) kali ini tidak ada kebocoran soal.

”Kita sudah berusaha semaksimal mungkin. Segala upaya dilakukan agar tidak terjadi kebocoran naskah UN, semoga pelaksanaan UN tahun ini lancar dan seluruh siswa bisa lulus dengan nilai yang memuaskan,” ujar Parluhutan Hasibuan saat meninjau naskah UN yang tiba di kantor Disdik Medan, jalan Pelita IV Meda, Minggu (14/4).

Dia menjelaskan, Disdik Kota Medan hanya sebagai fasilitator untuk tempat penyimpanan naskah UN. Naskah UN disimpan di lantai dua, sedangkan untuk kunci gembok masing-masing dipegang pihak Unimed dan kepolisian. “Untuk pendistribusian akan dilakukan besok (hari ini-red) mulai pukul 05.15 WIB,” katanya.

Parluhutan menambahkan, dirinya akan mendampingi Walikota Medan, H Rahudman Harahap mengunjungi SMA Negeri 1 dan SMA N 13 Medan untuk memberikan semangat kepada para peserta UN.

"Jika diperbolehkan masuk oleh satuan pendidikan, maka kita akan masuk. Tapi jika tidak diberi ijin akan ditinjau dari luar saja,” bebernya.

Menurutnya, naskah UN tiba di Dinas Pendidikan Medan pukul 10.15 WIB dengan menggunakan dua unit truk. Naskah UN berjumlah 968 kotak, dengan rincian SMA 687 kotak, SMK 248 sedangkan Paket C, 33 kotak.

Tidak Dibenarkan

Di tempat terpisah, Ketua Pengawas Satuan Pendidikan UN 2013 Sumut, Prof. Dr. Khairil Anshari kepada wartawan mengatakan sesuai aturan dari Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) pejabat tidak dibenarkan memasuki ruangan UN.

”Sesuai aturan dari BSNP siapapun dilarang masuk ke dalam kelas terkecuali para pengawas ruangan dan peserta UN sendiri, jika ingin melihat dipersilahkan dari luar,” ucapnya.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Sumut, Drs M Zein, MSi mengaku juga akan melakukan peninjauan pelaksanaan UN bersama Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho ST.

Sekolah yang akan ditinjau, katanya belum dipastikan. "Besok (hari ini-red) kita akan melakukan peninjauan UN rencana dari beberapa sekolah, salah satunya SMA Swasta Harapan 2 di Gedung Johor. Tapi masih menunggu kepastian Gubsu," kata Zein melalui telepon selular.

Di tempat terpisah, Kepala SMK N 1 Percut Sei Tuan, Drs Kasni MPd mengaku pihak siap melaksanakan UN. "Siswa kita minta maksimal belajar dan jangan lupa berdoa. Untuk melatih mereka. Sekolah juga telah melaksanakan try out UN," katanya. (maf)

Read more »»  

42 SMA di Simalungun Sumut Tunda UN karena Ketiadaan Lembar Soal

Simalungun - Karena tidak ada naskah soal untuk jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), sebanyak 42 sekolah setingkat SMA di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut), terpaksa menunda pelaksanaan Ujian Nasional (UN). UN dijadwalkan dilaksanakan pekan depan.

Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Simalungun Resman Saragih menyatakan, penundaan sesuai dengan surat edaran dari Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). Penundaan khusus hanya untuk jurusan IPS. Sementara untuk jurusan IPA, tetap berlangsung sesuai jadwal.

"Hingga Senin pagi kami belum menerima naskah soal. Sesuai surat edaran BNSP, maka ujian nasional ditunda dan akan dilaksanakan tanggal 22 hingga 25 April mendatang," ujar Saragih kepada wartawan Senin (15/4/2013) di Pamatang Raya, Kecamatan Raya, Simalungun.

Dijelaskan Saragih, pihak BNSP dalam edarannya yang diterima pada Minggu (14/4/2013) malam, sebenarnya memberikan kebijakan kepada mereka agar memperbanyak naskah soal dengan cara memfotokopi. Dengan persetujuan dan kesepakatan bersama antara dinas, pengawas dari Universitas Negeri Medan (Unimed) dan polisi. Namun mereka memutuskan untuk menunda karena naskah yang akan difotokopi tidak ada.

"Karena tidak ada naskah yang mau difotocopi kami memutuskan UN ditunda," tegas Saragih.

Sekolah-sekolah yang tidak bisa melaksanakan UN di antaranya SMA 20 sekolah, Madrasah Aliyah (MA) 19 dan kategori SMK 3 sekolah.

(rul/try)

Read more »»